Selasa, 22 Desember 2015 yang dirayakan satu Indonesia sebagai hari Ibu Nasional, dan saya sebagai salah satu Ibu di Indonesia dengan panggilan Bunda sekali kali nya ini saya mau menulis tentang hari ini yang special bagi para Ibu, walaupun sebenarnya ke special an tersebut bukan hanya satu hari, namun setiap hari insya Allah..
Pasti di hari ini banyak para anak-anak yang ucapin secara langsung ataupun by text ke Ibu nya ucapan ucapan yang mengharukan. ataupun bahkan surprise dan hadiah yang mengenangkan, begitupun pasti para suami-suami juga akan banyak yang mengucapkan ke istrinya masing-masing.
saya dapet apa dari suami yang posisinya sedang dinas di Pontianak ?
text by whats app jam 06.22 dengan tulisan
Selamat hari Bunda *icon *icon*
Udah jalan bun? Naik apa?
lalu picture
terharu gak ? gak sih abis ucapannya kaya gak fokus gitu hahahaha, senyum gak? iya lumayan senyum, kenapa biasa aja karena pada saat itu saya sudah berada di gojek otw ke kantor juga sih, bukan yang lagi galau kangen dipojokan kasur malem-malem hehe..
lalu sekitaran pukul 09.10 pagi suami tag pict ini di path
Dengan caption "Wahai zat yg lembut hatinya, zat yg penuh dedikasi utk jadikan dunia ini lebih baik, zat yg tulus merawat atas makhukNya, selamat atas harimu - Hari Ibu. 22 Desember 2015"
suamiku memang paling pandai kalau menyusun kata-kata yang lembut dan menenangkan,,, kembali sedih atau terharu gak? gak jugaa, karena yang di tag bukan saya aja sebagai istri tapi beberapa perempuan lain pun juga di tag suamiku dalam picture ini. jadi bukan special-special banget buat saya kan .. taapi menjadi umum, tanda banyak perempuan diluar yang banyak menginspirasi untuk di apresiasikan.
Suami saya beberapa kali suka bilang cinta dan sayang aku ke kamu itu gak perlu pakai kata-kata lagi Bun. dalem hati saya ,, amin, mudah-mudahan gak gombalan aja. haha...
so the point is,, di hari Ibu ini dan juga hari-hari biasanya ucapan terkadang tidak bisa menyentuh sanubari seorang perempuan atau yang juga disebut Ibu, tapi tindakan apresiasi rasa sayang secara langsung yang sejujurnya lebih membuat kita terasa dihargai dan worth it atas segala letih lelah dan sebagainya yang kita tanggung dalam senyuman.
trus berharap banget diperlakukan manis terus-terusan gitu ?? harapan ada tapi beriring dengan KEIKHLASAN, yaa ke ikhlasan, ..... karena ujian terberat seorang Ibu adalah belajar ikhlas, pelajaran yang tidak ada guru dan sekolahnya seperti pict yang suami saya post di atas. karena ke ikhlasan ini lah yang bisa nantinya kita wariskan kepada anak-anak kita. karena dari ikhlas dapat muncul rasa cinta yang luar biasa walaupun tak terlihat.
Trus apa cuma ikhlas yang harus dipegang seorang IBU ?? gak laah.. ada lagi yang besar pelajarannya. yaitu BERSYUKUR. bersyukur apapun yang terjadi dalam hidup kalian sebagai perempuan yang belum menjadi istri / baru menjadi istri / akan menjadi Ibu / yang sudah menjadi Ibu. karena dengan bersyukur kita dapat berfikir jernih apa arti dan tujuan hidup yang kita jalaniselama ini.
jadi dengan Ikhlas dan bersyukur Insya allah kalian baru bisa merasakan maknanya "kasi Ibu Sepanjang Masa' karena tw gak siihh belajar ikhlas n bersyukurnya pun sepanjang masa juga loohhh.
Maka dari tulisan ini saya pun juga bukan seorang Ibu yang sempurna tapi banyak jalan yang membuat kita jadi salah satu Ibu yang sempurna.
seperti sempurnanya jalan Allah yang diberikan ke saya melalui Raziq Askari Hanan, anak Sholeh yang membuat saya banyak belajar semuanya untuk menjadi seorang Bunda yang sempurna. Alhamdulillah,
Yuk, kita sama-sama belajar, sama-sama berkembang ke arah yang jauh lebih baik. Insya Allah.
dan last, Selamat Hari Ibu Wahai Perempuan Hebat Pejuang Keluarga :)
0 komentar:
Posting Komentar